16 jenis format gambar pada komputer

Berikut ini adalah penjelasan dari berbagai format gambar :

1) PSD (Photoshop Document)
Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop.
Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel
yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat
dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan
gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop.
Anda dapat menyimpan dengan format file ini jika ingin
mengeditnya kembali.

2) BMP (Bitmap Image)
Format file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk platform
Windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun.
Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1
bit sampai 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu
menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran
platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper,
simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat
mengkompres format file ini dengan kompresi RLE. Format file ini
mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale,
Indexed Color, dan Bitmap.

3) EPS (Encapsuled Postcript)
Format file ini merupakan format yang sering digunakan untuk
keperluan pertukaran dokumen antar program grafis. Selain itu,
format file ini sering pula digunakan ketika ingin mencetak gambar.
Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript
sehingga format file ini dikenali oleh hampir semua program
persiapan cetak.
Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha
channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop
menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah
final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode
warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed Color,
DESAIN MULTIMEDIA
serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan
clipping path.

4) JPG/JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas
sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering
dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan
untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi
elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar
dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini
juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena
orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran
relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.

5) GIF (Graphic Interchange Format)
Format file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya
mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color).
Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik
dan internet. Format file mampu menyimpan animasi dua dimensi
yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan
publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan
ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.

6) TIF (Tagged Image Format File)
Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga
32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan
pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic).
Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat
disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang
berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang
mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format
file TIF.

7) PCX
Format file ini dikembangkan oleh perusahaan bernama Zoft
Cooperation. Format file ini merupakan format yang fleksibel karena
hampir semua program dalam PC mampu membaca gambar
dengan format file ini. Format file ini mampu menyimpan informasi
DESAIN MULTIMEDIA
bit depth sebesar 1 hingga 24 bit namun tidak mampu menyimpan
alpha channel. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan
mode warna RGB, Grayscale, Bitmap dan Indexed Color.

8) PDF (Portable Document Format)
Format file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan
oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu
menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed
Color, Lab Color, Grayscale dan Bitmap. Format file ini tidak
mampu menyimpan alpha channel. Format file ini sering
menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna
Bitmap yaitu menggunakan CCIT.

9) PNG (Portable Network Graphic)
Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF.
Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman
web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah
kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta
mampu menghasilkan latar belakang (background) yang
transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu
menyimpan alpha channel.

10) PIC (Pict)
Format file ini merupakan standar dalam aplikasi grafis dalam
Macintosh dan program pengolah teks dengan kualitas menengah
untuk transfer dokumen antar aplikasi. Format file ini mampu
menyimpan gambar dengan mode warna RGB dengan 1 alpha
channel serta Indexed Color, Grayscale dan Bitmap tanpa alpha
channel. Format file ini juga menyediakan pilihan bit antara 16 dan
32 bit dalam mode warna RGB.

11) TGA (Targa)
Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa
True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar
dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga
Grayscale, Indexed Color, dan RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa
alpha channel. Format file ini berguna untuk menyimpan dokumen
DESAIN MULTIMEDIA
dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa
sequence seperti 3D Studio Max.

12) IFF (Interchange File Format)
Format file ini umumnya digunakan untuk bekerja dengan Video
Toaster dan proses pertukaran dokumentasi dari dan ke Comodore
Amiga System. Format file ini dikenali hampir semua program grafis
yang terdapat dalam PC serta mampu menyimpan gambar dengan
mode warna Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha
channel.

13) SCT (Scitex Continous Tone)
Format file ini digunakan untuk menyimpan dokumen dengan
kualitas tinggi pada komputer Scitex. Format file ini mampu
menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan
Grayscale namun tidak mampu menyimpan alpha channel.

14) PXR (Pixar)
Format file ini khusus untuk pertukaran dokumen dengan Pixar
Image Computer. Format file ini mampu menyimpan gambar
dengan mode warna RGB dan Grayscale dengan 1 alpha channel.

15) RAW
Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran
dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu
menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1
alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan
Duotone tanpa alpha channel.

16) DCS (Dekstop Color Separation)
Format file ini dikembangkan oleh Quark dan merupakan format
standar untuk .eps. Format ini mampu menyimpan gambar dengan
mode warna Multichannel dan CMYK dengan 1 alpha channel dan
banyak spot channel. Format file ini mampu menyimpan clipping
path dan sering digunakan untuk proses percetakan (publishing).
Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan
adalah 4 channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.
Previous
Next Post »

2 komentar

Write komentar
AGRES
AUTHOR
12 April 2021 pukul 01.22 delete

Thanks udah share info ini ^_^
Ditunggu kunjungan baliknya ke Web Saya ya : Toko Komputer Online Terpercaya atau cek di https://linktr.ee/agres.id

Reply
avatar